Selasa, 15 Oktober 2013

Sejarah Open Source

J : Gimana bro udah biasa sama OS Linux nya?

T : Ya lumayanlah, bisa itu karena biasa :)

J : Nambah ilmu dong ya?hehe

T : Syukur sih meskipun sedikit semoga bermanfaat, eh tapi kemaren-kemaren kan gue baru ngerti tuh apa open source, cuman awalnya gimana ya kok bisa ada gitu?

J : emph...okelah kalau gitu jadi gini awalnya...

Sejarah Open Source

Gambar.1 Beberapa Open Source Software dan Tokohnya
 
Istilah open source sendiri baru dipopulerkan tahun 1998. Namun, sejarah piranti lunak open source sendiri bisa ditarik jauh ke belakang semenjak kultur hacker berkembang di laboratorium-laboratorium  komputer  universitas-universitas  di  Amerika  seperti Stanford, Barkeley,  Cernegie  Mellon,  dan  MIT pada  tahun  1960-an  dan  1970-an.
Awalnya tumbuh dari sebuah komunitas pemrogram yang berjumlah kecil namun sangat erat  dimana mereka bisa  bertukar  kode program,  dan tiap orang bisa memodifikasi program yang dibuat  orang lain sesuai  dengan kepentingannya.  Hasil  modifikasinya juga mereka sebarkan ke komunitas tersebut, kegiatan ini dipelopori oleh Richard M. Stallman dan kawan-kawannya  yang banyak  mengembangkan aplikasi  di  computer DEC PDP-10.

Gambar 2. Komputer PDP - 10

Pada tahun 1985 Richard M. Stallman mendirikan organisasi nirlaba Free Software Foundation. Tujuan utama organisasi ini adalah untuk mengembangkan sistem operasi. Dengan FSF Stallman telah mengembangkan berbagai piranti lunak, seperti, gcc (pengompilasi C), gdb (debugger), Emacs (editor teks), dan perkakas-perkakas lainnya, yang dikenal dengan piranti GNU. Akan tetapi stallman dan FSF nya belum berhasil mengembangkan  suatu kernel sistem operasi yang menjadi target utamanya. Ada beberapa penyebab kegagalannya, salah satu yang mendasar adalah sistem operasi tersebut dikembangkan oleh sekelopok kecil pengembang, dan  tidak  melibatkan komunitas yang lebih luas dalam pengembangannya.

Gambar 3. Richard Stallman

Pada tahun 1991, seorang mahasiswa S2 dari Finlandia mulai mengembangkan suatu sistem operasi yang disebutnya Linux. Dalam pengembangannya Linus Torvalds melempar kode program dari Linux ke komunitas terbuka untuk dikembangkan bersama. Kontribusi utama dari FSF yang lain selain perangkat lunak adalah lisensi GPL (GNU Public License), dimana lisensi ini memberi kebebasan bagi penggunanya untuk menggunakan dan melihat kode program, memodifikasi dan mendistribusi ulang piranti lunak tersebut dan juga jaminan kebebasan untuk menjadikan hasil modifikasi tersebut tetap bebas didistribusikan, Linus Torvalds juga menggunakan lisensi ini dalam pengembangan dasar Linux.

Gambar 4. Linus Torvalds 
T : widih...panjang juga ya ceritanya...

J : Makanya bro kalo seseorang membuat aplikasi Open Source itu berarti ilmunya tinggi, tuh contohnya Richard Stallman Jenggotnya Panjang!?

T : Apa hubungannya...-_-"

J : Jam kerja tinggi, jadi g sempet dipotong kali :v

T : yah...ngawur... :P

Kesimpulan Sejarah Open Source


Gambar 5. Sejarah Open Source

Sumber: [1] Panduan Penggunaan Aplikasi FOSS - Linux Dasar Oleh Yayasan Air Putih - airputih.or.id

Gambar:
1. flickr.com
2. bitsavers.trailing-edge.com
3. theguardian.com
4. businessinsider.com 
5. edudemic.com

Lisensi Konten
http://creativecommons.org/licenses/by-nc-nd/4.0/deed.en_US

0 komentar:

Posting Komentar